Minggu, 16 Juni 2013

Kasu L/C fiktif Bank BNI


Habis sudah seluruh upaya hukum Direktur PT Gramarindo Group, Ollah Abdullah Agam, dalam kasus L/C fiktif Bank BNI senilai Rp 1,2 triliun. Hal ini seiring Mahkamah Agung (MA) menolak upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) kasus yang terjadi pada 2006 silam ini.

            "Menolak PK pemohon," demikian lansir panitera MA dalam websitenya, Senin (1/10/2012). Putusan bernomor 34 PK/Pid.Sus/2012 ini diketok oleh ketua majelis PK Imron Anwari dengan hakim anggota Prof Dr Surya Jaya dan seorang hakim dengan inisial AH-SRM. Perkara ini diputuskan pada 14 Juni 2012 lalu.
Menanggapi penolakan PK ini, kuasa hukum Ollah, Suwaryoso, mengaku baru mengetahui informasi tersebut. Pihaknya akan mengecek ke MA dan akan koordinasi dengan kliennya untuk mempertimbangkan sikap apa yang akan diambil dengan ditolaknya PK ini.

"Kita akan cek dulu posisi detailnya ke MA," ujar Suwaryoso saat dihubungi detikcom.

Kasus ini bermula dari munculnya L/C fiktif Bank BNI bernilai Rp 1,2 triliun pada 2006 lalu. Dalam putusan kasasi, MA memutuskan Ollah telah melakukan tindak pidana pencucian uang dan perbankan dan pemalsuan dan korupsi dengan cara di mana PT Gramarindo Group pemegang 41 slip L/C dari luar negeri dan meminta BNI Cab Kebayoran Baru untuk melakukan negosiasi atas 41 slip L/C tersebut.
Setelah 6 slip L/C cair tidak dibayar oleh penerbit L/C sebesar USD 5.416.500 dan dikhawatirkan 35 slip L/C eksport tidak terbayar juga. Dalam pencairan L/C tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku di BNI. Tidak terima, Ollah mengajukan PK namun kandas.

            Kasus ini terjadi di bawah tanggung jawab Kepala Divisi Internasional BNI Wayan Saputra dan Quality Assurance Divisi Kepatuhan Bank BNI Kantor Besar, Aan Suryana. Keduanya sempat divonis bebas oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) tetapi dianulir oleh MA dan dijatuhi hukuman masing-masing 5 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar. Keduanya kini telah tidak bekerja di Bank BNI lagi.

            "Saudara Wayan Saputra dan Aan Suryana saat ini tidak lagi aktif sebagai pegawai BNI sehingga tidak berdampak pada BNI baik secara finansial dan operasional," kata VP GCG & Office On The Board BNI Nina Melisa dalam siaran pers yang diterima detikcom, Jumat (21/9/2012).



Analisis                      
Buyer                           : Bank BNI
Seller                            : Gramarindo Group dan Petindo Group
Bank Importir               : American Express Bank dan Standard Chartered 
Bank Eksportir         : Rosbank Switzerland, Dubai Bank Kenya Ltd, The Wall Street Banking                     Corp, dan Middle East Bank Kenya Ltd
Dokumen                    : Pasir Kuarsa dan Minyak Residu



Sabtu, 04 Mei 2013

GIZI BURUK




Gizi buruk – Keadaan gizi dapat dipengaruhi oleh keadaan fisiologis, ekonomi, sosial, politik, dan budaya. Konsumsi makanan berpengaruh terhadap status gizi seseorang. Status gizi baik atau status gizi optimal terjadi apabila tubuh memperoleh cukup zat-zat gizi yang digunakan secara efisien. Zat gizi ini memungkinkan pertumbuhan fisik, perkembangan otak, kemampuan kerja, dan kesehatan secara umum pada tingkat tertinggi. Status gizi kurang terjadi apabila tubuh mengalami kekurangan satu atau lebih zat-zat gizi esensial. Sementara status gizi lebih terjadi apabila tubuh memperoleh zat-zat gizi dalam jumlah berlebihan, sehingga menimbulkan efek toksis dan membahayakan. Status gizi kurang maupun status gizi lebih akan mengakibatkan gangguan kesehatan.

Gizi buruk sering kali menyelimuti beberapa wilayah negara di belahan bumi ini. Hal ini menjadi sangat memprihatinkan bagi perkembangan suatu negara. Kondisi demikian bukan perkara mudah, perlu penanganan dalam mengantisipasinya. Jika suatu negara mengalami gizi buruk hampir berapa persen maka bisa memicu konsistensi perkembangan SDM menjadi terhambat. Gizi yang buruk sering kali dialami oleh para balita dan anak-anak, di beberapa daerah terpencil yang bermata pencaharian sulit, cenderung perihal tersebut mewabah. Faktor kemiskinan, kurangnya mata pencaharian, kondisi lingkungan yang kurang memadai justru menjadi pemicu terjadinya gizi yang buruk. Bukankah setiap orang berhak mendapatkan penghidupan yang layak, ini menjadi bahan masukan bagi pemerintah yang wajib memberantas gizi buruk dikalangan masyarakat. Contoh yang paling memprihatinkan dari kondisi demikian adalah busung lapar.

Dampak negative:
Keadaan gizi meliputi penyediaan dan penggunaan gizi untuk pertumbuhan, perkembangan, dan pemeliharaan serta aktivitas. Keadaan kurang gizi dapat terjadi karena beberapa akibat, yaitu ketidak seimbangan asupan zat-zat gizi, faktor penyakit pencernaaan, absorpsi, dan penyakit infeksi. Masalah gizi adalah masalah yang utamanya disebabkan kekurangan atau ketidak seimbangan asupan energi dan zat gizi. Kekurangn gizi secara umum menyebabkan hal-hal berikut ini.

Dampak selanjutnya dari gizi buruk pada anak balita adalah terjadinya gangguan pertumbuhan pada anak usia sekolah. Gangguan ini menjadi serius bila tidaak ditangani secara intensif.

Dampak positive:
Bahwa penyakit ini bisa disembuhkan dengan melaksanakan sistem kewaspadaan dini secara intensif, pelacakan kasus dan penemuan kasus baru. Menangani kasus gizi buruk dengan perawatan Puskesmas dan di Rumah Sakit. Melakukan pencegahan meluasnya kasuskoordinasi lintas program dan lintas sektor. Memberikan bantuan pangan, Makanan Pendamping ASI (MP-ASI), pengobatan penyakit, penyediaan air bersih, memberikan penyuluhan gizi dan kesehatan.

Rencana Jangka Menengah dimana Penyusunan Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Gizi Buruk 2005 –2009 seperti Meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan termasuk tata laksana gizi buruk bagi petugas rumah sakit dan puskesmas perawatan, dan lainnya

Rencana Jangka Panjang seperti meningkatkan daya beli masyarakat, meningkatkan pendidikan terutama pendidikan wanita, pemberdayaan keluarga untuk menerapkan perilaku sadar gizi, yaitu; menimbang berat badan secara teratur, makan beraneka ragam setiap hari, hanya memberikan ASI saja kepada bayi sejak lahir sampai usia 6 bulan, memberikan MPASI setelah usia 6 bulan, menyusui diteruskan sampai usia 2 tahun. Menggunakan garam beryodium dan memberikan suplemen gizi (kapsul vitamin A, tablet Fe) kepada anggota keluarga yang memerlukan.

Sumber:
1. http://samsuljoker.blogspot.com/2011/01/dampak-gizi-buruk-bagi-anak-anak.html
2. http://www.kesehatan123.com/3616/pengaruh-gizi-buruk-bagi-kelangsungan-hidup/
3. http://caratips.web.id/gizi-buruk/

Minggu, 07 April 2013

tugas 1



1.       Mr. abdull ingin mengimpor truk dari australia 15.000 AUD , berapa rupiah yang ia dapatkan?
Jawaban :  15.000 USD x Rp10.034,84 =  Rp105.522.600
2.       Messiingin membuka usaha bengkel mobildi majalengkadengan modal 5.000BND , sedangkan dani memiliki simpanan dolar NZD 4.500 , berapa SGD dolar yang harus diminta ayahanya yang sedang berbisnis di Singapura?
Jawban:               butuh                    5.000BND x Rp7.724,37  = Rp38.621.850
                                Simpanan            4.500 NZD x Rp 7.957,83                = Rp35.810.235
                                Yang diminta:  Rp2.811.615/ 7.803.24 SGD             = 360,31 SGD
3.       Ronaldaingin mengimpor motor dari eropasenilai23.000 EUR , berapa rupiah kah?
Jawaban: 23.000 EUR x Rp 12.452,37 = Rp286.404.510
4.       Nikita ingin mengekspor mobil BMW i7 ke inggris dengan uang Rp532.500.000 berapa  GBP yang ia dapatkan?
Jawaban: Rp532.500.000 / 14.757,67 GBP = 36.082,93 GBP
5.       Daraingin menukar uang dolar PGK 5.000 di indonesia , berapa rupiahkah yang ia dapatkan ?
Jawaban: 5.000 PGK x Rp4.416,18 = Rp22.080.900
6.       Inem ingin Mengekspor kekanadadengan uang Rp.150.000.000, berapa CAD kah yangia miliki di kanada?
Jawaban :Rp 150.000.000 / 9.517.87 CAD = 15.759,83 CAD
7.       Zlatan ingin mengimpor tempe dari Hong kongdenganmodal50.000 HKD untuk modal usaha , berapa rupiah kah yang harus dia siapkan jika simpanan baru ada 20.000 NOK?
Jawaban :            importempe      : 50.000 HKD x Rp1.246,38= Rp62.319.000
                                Simpanan            : 20.000 CHF x Rp1.655,37=Rp33.107.400
Maka.Kekurangannyasebesar :Rp29.211.600
8.       Beckam ingin mengimpor jagung dari Thailand dengan modal 20.000 THB untuk nodal usaha, berapa rupiahkah yang harus dia siapkan jika simpanan baru ada 4.500 SEK?
Jawaban:             Imporjagung      : 20.000 THB x Rp331,07= Rp6.621.400
                                Simpanan            :  4.500 SEK x Rp1.494,63 = Rp6.725.835
Maka, kelebihansebesar: Rp104.435
9.       Galih Ramadan ingin impor tepung di inggris GBP 10.000 untuk modal usaha , berapa rupiah yang harus dia siapkan jika simpanan baru KWD500?
jawaban :            Importepung     = 10.000 GBP x Rp 14.606,77 = Rp 146.067.700
                                simpanan            = 5000 KWD   x Rp33.896,29 = Rp169.481.450
maka, kelebihansebesar : Rp129.119.555

10.   Divo mendapat kiriman KWD 2.000 dia berniat membeli mobil senilai EUR 5000 , kemudian membeli sembako yangmasih kekurangn sebesar 1000 USD , maka berapa rupiahkah yang harus dia sipakan?
Jawaban :            kiriman : 2.000 KWD x Rp33.896,29           = Rp67.792.580
                                Mobil    : 5000 EUR x Rp12.582,43              = Rp62.912.150
                                Sembako: 1.000 USD x Rp 9.772                 = Rp 9.772.000
Maka, kekuranganuangbudisebesarRp4.891.570

Kurs